Postingan

Iklim Yang Mulai Berubah

            Iklim didefinisikan sebagai kecenderungan keadaan cuaca pada suatu wilayah dalam kurun waktu sekitar 30 hingga 50 tahun. Pembentukan suatu iklim dipengaruhi oleh keberadaan atmosfer, biosfer, hidrosfer, kriosfer, dan pedosfer. Sedangkan perbedaan iklim dipengaruhi oleh pengendali iklim yang terdiri atas matahari, distribusi cuaca di darat dan laut, konstanta tekanan rendah dan tekanan tinggi, angin dan massa udara, arus laut, pegunungan dan badai.

Grafik perubahan suhu rata-rata tahunan di Indonesia


Wilayah Indonesia dilintasi garis khatulistiwa dan mendapatkan sinar matahari sepanjang tahun. Indonesia memiliki iklim tropis sehingga Indonesia hanya ada musim hujan dan musim kemarau. Pergantian musim terjadi 5 sampai 6 bulan sekali.

Namun, akhir-akhir ini cuaca semakin sulit diprediksi. Pergantian cuaca semakin ekstrem. Para ilmuwan menyimpulkan, pergantian cuaca yang ekstrem ini adalah akibat dari pemanasan global. Pemanasan global adalah efek dari gas rumah kaca yang telah ada sejak bumi memiliki atmosfer dan membentuk berbagai iklim sebagai siklus rutin atmosfer bumi. Sehingga bumi tetap hangat dan menjaga keseimbangan suhu bumi yang memungkinkan adanya kehidupan.

Penggolongan Iklim menurut Wladimir Köppen


Selama bertahun-tahun berbagai kegiatan manusia telah meningkatkan gas rumah kaca dan meningkatkan suhu rata-rata bumi. Berdasarkan data dari WMO (World Meteorological Organization) atau Organisasi Meteorologi Dunia, bumi yang sekarang telah 1 derajat lebih panas daripada bumi pada awal abad ke-20. Kegiatan industri menyumbang paling banyak gas rumah kaca hasil dari pembakaran bahan bakar fosil.

  Perubahan iklim sangat merugikan manusia. Pada tahun ini saja, sudah terjadi beberapa bencana alam banjir dan tanah longsor, yang diakibatkan oleh musim hujan yang panjang dan curah hujan yang sangat tinggi.  Sehingga menimbulkan banyaknya kerugian dan korban jiwa. Adapun bencana dari musim kemarau yang panjang yaitu terjadinya gagal panen dan kekurangan air bersih untuk mencukupi kehidupan sehari-hari.

Jadi umat manusia harus memikirkan dan mencari solusi yang tepat untuk mengatasi perubahan iklim supaya tidak terjadi lagi bencana karena musim yang tidak menentu. Kita harus melakukan reboisasi di hutan yang gundul, menjaga lingkungan sekitar dengan tidak membuang sampah sembarangan, dan menghemat air bersih. Manusia harus segera sadar akan perubahan iklim demi bumi dan kehidupan di dalamnya. Jika manusia tidak segera melakukan perubahan maka perubahan iklim bisa saja memusnahkan kehidupan manusia.


Referensi

https://showyourstripes.info/

https://www.britannica.com/science/Koppen-climate-classification

                    


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Arduino IDE

Kilas Balik Bencana: Gempa Bumi dan Tsunami Tohoku Jepang 2011